Selasa, 08 Oktober 2013

ayam gosong: Masyarakat jawa memang terkenal dengan beragam jen...

ayam gosong: Masyarakat jawa memang terkenal dengan beragam jen...: Masyarakat jawa memang terkenal dengan beragam jenis tradisi budaya yang ada di dalamnya termasuk di desa sirahan. Baik tradisi cultural yan...

ayam gosong: Masyarakat jawa memang terkenal dengan beragam jen...

ayam gosong: Masyarakat jawa memang terkenal dengan beragam jen...: Masyarakat jawa memang terkenal dengan beragam jenis tradisi budaya yang ada di dalamnya termasuk di desa sirahan. Baik tradisi cultural yan...
Masyarakat jawa memang terkenal dengan beragam jenis tradisi budaya yang ada di dalamnya termasuk di desa sirahan. Baik tradisi cultural yang bersifat harian, bulanan hingga yang bersifat tahunan, semuanya ada dalam tradisi budaya jawa di desa sirahan tanpa terkecuali. dari berbagai macam adat istiadat yang ada di desa sirahan sampai sekarang ini yang masih mendarah daging dan masih tetap di lestarikan adalah….
Sedekah bumi
Tradisi sedekah bumi ini, merupakan salah satu bentuk ritual tradisional masyarakat di desa sirahan yang sudah berlangsung secara turun-temurun dari nenek moyang terdahulu , Ritual sedekah bumi ini biasanya dilakukan oleh  orang yang berprofesi sebagai petani,yang menggantungkan hidup keluarga,sanak family dengan alam sekitarnya.
bagi masyarakat sirahan khususnya para petani sedekah bumi bukan saja merupakan rutinitas ritual yang bersifat tahunan belaka.tetapi sedekah bumi ini mempunyai arti yang lebih dari itu,dan acara sedekah bumi ini tidak akan mampu untuk di pisahkan dari desa sirahan ini yang menyiratkan symbol penjagaan terhadap kelestarian,kearifan local desa sirahan itu sendiri.pada upacara sedekah bumi ini umumnya,tidak banyak acara tetapi acara tersebut biasanya tiap RT membuat tumpeng dan di arak keliling desa dan di ikuti marching band,dan terakhir singgah di rumah kepala desa atau di tempat yang sudah disepakati oleh seluruh warga untuk menggelar acara ritual sedekah bumi dan untuk di doakan,sesudah di do’akan kemudian diserahkan kembali kepada masyarakat setempat yang membuatnya sendiri.nasi tumpeng dan buah-buahan yang sudah di do’akan tadi di ambil warga secara rebutan,pembuatan tumpeng ini merupakan salah satu syarat yang harus dilaksanakan pada saat upacara tradisi sedekah bumi.
Menurut adat istiadat sedekah bumi di desa sirahan ini,makanan yang menjadi makanan pokok harus ada dalam tradisi sedekah bumi itu,seperti nasi lauk pauk,buah-buahan,bentuk acara puncak sedekah bumi ini di tandai dengan pertunjukan wayang malam harinya,ada yang sangat menarik di acara sedekah bumi ini banyak orang-orang dari luar desa bahkan kota yang berjualan mulai pagi sampai malam hari.acara sedekah bumi ini menjadi symbol penghormatan manusia terhadap alam (tanah) yang menjadi sumber kehidupan.menurut cerita nenek moyang “Tanah itu merupakan pahlawan yang sangat besar bagi kehidupan manusia dimuka bumi. Maka dari itu tanah harus di beri penghargaan yang layak dan besar,dan ritual sedekah bumi inilah yang menurut mereka sebagai salah satu symbol yang pas dan dominan bagi masyarakat desa sirahan khususnya para petani untuk menunjukkan rasa kasih saying mereka terhadap alam(tanah)
Sehingga dengan begitu maka tanah yang dipijak tidak akan pernah marah seperti tanah longsor dan banjir dan bisa bersahabat bersandingan dengan masyarakat yang menempatinya. Selain itu, Sedekah bumi dalam tradisi masyarakat juga merupakan salah satu bentuk untuk menuangkan serta mencurahkan rasa syukur kepada Tuhan YME atas nimat dan berkah yang telah diberikan-Nya.sedekah bumi ini pada umumnya dilakukan sesaat setelah para petani melakukan panen. Apabila tradisi ini di hilangkan maka masyarakat desa sirahan akan mendapat musibah yang tidak di ingainkan masyarakat desa sirahan.
Acara tujuh bulanan
acara tujuh bulanan di desa sirahan ini di lakukan ketika seorang wanita hamli yang usia kandunganya sudah tujuh bulan,acara ini bertujuan supaya calon bayi dan ibunya selalu dalam lindungan allah SWT.adpun acara yang biasanya di lakukan di desa sirahan saat tujuh bulanan adalah siraman,acara siraman ini biasanya di lakukan di dalam kamar mandi,belakang rumah,samping rumah/ tempat-tempat khusus yang sudah di persiapkan. Yang baku, di tempat siraman ada bak atau tempat air yang telah diisi air yang dicampur dengan bunga sritaman, yang terdiri dari mawar, melati, kenanga, dan kantil,dan waktu siraman diiringi dengan do’a dan sholawatan bersama.
Di depan tempat siraman yang disusun apik, duduk calon kakek, calon nenek dan ibu-ibu yang akan ikut memandikan,dan di saksikan oleh para undangan yang member restu bagi calon ibu dan calon bayinya agar selamat waktu melakukan persalinan , Orang pertama yang mendapat kehormatan untuk memandikan adalah calon kakek, kemudian calon nenek dan disusul oleh beberapa ibu yang sudah punya cucu. Sesuai kebiasaan, jumlah yang memandikan adalah tujuh orang. Diambil perlambang positifnya, yaitu tujuh, bahasa Jawanya pitu, supaya memberi pitulungan, pertolongan.setelah di mandikan selanjutnya kendi di banting ketanah,jika kendinya tidak pecah para undangan teriak laki-laki(lanang) tapi jika kendinya pecah tandanya calon anaknya perempuan (wadon),dan perlu di ketahui pada saat suasana siraman berlangsung termasuk sacral
Acara selapanan (pemberian nama)
Adat selapanan di desa sirahan biasanya di lakukan ketika seorang ibu sudah melahirkan anaknya biasanya acara ini di lakukan 1 bulan sesudah kelahiran acara ini biasanya di lakukan di malam hari dengan cara mengundang sanak saudara dan tetangga untuk memberitahukan bahwa dalam keluarganya ada tambahan keluarga baru lagi,dan para sanak saudara dan tetangga supay bisa merasakan kesenangan yang di rasakannya. Dan untuk memberikan do’a kepada bayi tersebut supaya menjadi anak yang baik dan soleh.
Acara yang dilakukan pada selapanan pertama kali adalah pemotongan rambut,potongan pertama dilakukan oleh ayah dan ibu bayi,kemudian di lanjutkan oleh sesepuh bayi,di bagian ini aturan pemotongan rambutnya harus habis,potongan ini di maksudkan supaya bayi mendapat rambut bayi yang benar-benar bersih,dan kotoran yang di bawa supaya hilang oleh Karena itu rambut bayi paling tidak di gunduli sampai 3x,setelah proses pemotongan rambut selesai di lanjutkan dengan pemotongan kuku bayi.
Dalam acara pemotongan kuku ini dilakukan pembacaan do’a-do’a untuk keselamatan dan kesehatan bayi dan keluarganya,sebelum acara selapanan di mulai biasnya sore/pagi harinya keluarga mengadakan syukuran/bancaan kecil-kecilan mengundang tetangga,bancaan ini mengandung makna agar si bayi bisa membagi kebahagian bagi orang di sekitarnya.dalam acara bancaan tersebut yang harus ada adalah nasi,gudangan,telur,tempe,tahu yang di bungkus dangan daun pisang(taker)